Friday, 30 December 2016

Akhirnya, Prodi Manajemen Universitas Negeri Semarang Sudah Terakreditasi A

Assalamu'alaikum warahmatullohi wabarokatuh..

Yaa sebagai salah satu prodi paling banyak peminatnya di Unnes ini, per tanggal 20 Oktober 2016 sudah terakreditasi A. Tentunya hal ini akan menjadi kabar gembira bagi seluruh komponen prodi manajemen khususnya  mahasiswa, baik alumni, yang sedang menempuh, hingga calon-calon mahasiswa nantinya.

Padahal sebelum terakreditasi A saja sudah merupakan prodi dengan peminat terbanyak di Unnes (bersaing dengan PGSD) baik jalur SNMPTN, SBMPTN dan Mandiri. Angkatan 2013 (angkatan gw wkwkk) jumlah peminat mencapai 9000 pendaftar dengan 240 mahasiswa yang diterima dan gw salah satunya, beruntung?

Oke Selanjutnya, gimana si caranya mengetahui prodi yang kamu ambil sudah terakreditasi.

1. Buka google cari "ban pt" atau langsung ketik http://ban-pt.kemdiknas.go.id/ , lalu akan muncul tampilan seperti dibawah ini.


2. Langsung ketikan Nama Perguruan Tinggi dan Nama Program Studinya, lalu klik cari. Berikut contohnya



3. Dan hasilnya bisa dilihat, Prodi Manajemen S1 Unnes sudah terakreditasi A dengan nomer SK  2483/SK/BAN-PT/Akred/S/X/2016 dan lengkap dengan tanggal kadaluarsanya lima tahun kedepan hingga 20 Oktober 2021



Yang ga tau tentang Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi itu apa cek disini.

Terima kasih, Wassalamu'alaikum warahmatullohi wabarokatuh..

Wednesday, 13 April 2016

Apa si Jurnal dan Bagaimana Mencari dan Mereview Sebuah Jurnal itu?

Berhubung saat ini lagi sering-seringnya dikasih tugas review jurnal oleh dosen, jadi yaa sekalian aja tulis disini biar saya sendiri gak kelupaan.


Jurnal sendiri memang ada beberapa macam, seperti jurnal populer yang tentunya berisi informasi-informasi, pendapat atau temuan-temuan yang bentuknya sendiri sederhana, mudah dipahami kalangan umum. Berbeda dengan Scholar Journal atau Jurnal-jurnal untuk para calon atau sarjana hahahaa, atau Jurnal Akademik yang tentunya lebih kompleks dan bukan berarti mudah dipahami tetapi lebih kepada bahasa akademik yang terkadang membuat bingung orang awam. Didalam jurnalnya sendiri berisi berbagai artikel yang diterbitkan secara teratur bertujuan untuk menyebarkan temuan-temuan hasil pengetahuan atau penelitian baru.

Cara mudahnya mencari jurnal di era sekarang ya mudahnya menggunakan mesin pencari paling populer saat ini. Ya apalagi kalau bukan Google, langsung saja https://scholar.google.co.id dan cari judul jurnal yang ingin Anda cari. Didalamnya juga terdapat pilihan tahun-tahun berapa jurnal yang ingin anda cari. Mudah bukan? Ya semudah Anda menggunakan pencarian Google biasa.

Lalu bagaimana si me review sebuah jurnal itu? Jadi, kalau menurut dosen saya kalau mereview sebuah jurnal mudahnya sbb:
1. Identitas Jurnal
Didalamnya tentunya terdapat Judul, Penulis, Tempat, Siapa yang menerbitkan dengan No.... Vol... Tahun...

2. Latar Belakang Masalah
Biasanya terdapat dalam Pendahuluan atau Introduction

3. Tujuan Penelitian

4. Hipotesis dan Pengembangan

5. Teori-Teori yang Digunakan

6. Metodologi Penelitian
Tentunya berisi berapa sampel, teknik sampling, alasan pemilihan sampel, teknik analisis data, dll)

7. Hasil dan Pembahasan
Apakah hipotesisnya terdukung atau tertolak hingga alasannya

8. Simpulan dan Saran
Berisi kesimpulan akhir dan bagaimana saran penelitian selanjutnya dilakukan


Tips nge review dari saya, apalagi jurnal internasional...
- Niat tulus dan berdoa
- Siapkan alat pendukung (pulpen warna, stabilo, kamus)
- Jangan lupa cari pengertian-pengertian kata/kalimat yang terasa masih awam
- Cara lain yang kurang saya sarankan, langsung translate filenya di https://translate.google.com > klik terjemahkan dokumen
- Terakhir, yang penting yakin bakal mudeng.

Thursday, 10 March 2016

Review Tenda Eiger Replacement 2P (Logo baru)

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Langsung saja deh pengalaman sama nih tenda pertama dan baru satu-satunya yg gw beli hehee
Awalnya sendiri liburan semester tahun lalu, itu liburan pas banget abis lebaran yg ga lain dan tak bukan dapet uang hehee. Kebetulan pula libur semester kali ini diajak temen naik Gunung Sumbing si 3371 MDPL, yaa meski sebelum puasa naik gunung itu juga-__-

Camping ceria di Basecamp Mawar, Gunung Ungaran
Lalu iseng-isenglah bareng temen pergi ke toko adventure di sekitaran Purbalingga-Purwokerto dan taraaa dapetlah nih tenda setelah sempet juga kesemsem sama tenda Rei (model ga tau tapi pemasangan 3 frame mirip-mirip tenda Eiger ini) dan Lafuma Campo. Nah terakhir sempet mikir juga kalo di Outlet Eiger pasti tersedianya tenda yang harganya udah 1,3juta keatas yaa yg buat anak kuliah gini mana mau bayar. Tapi untungnya pada hari itu dipaksa temen mampir dan langsung aja gw suruh temen nanya seri Storm 2 yang katanya stoknya udah abis dan dilain dunia eh tempat gw lagi liat-liat juga malah nemu seri Replacement ini, yang menurut gw lumayanlah masuk kriteria gw buat tenda-tenda kelas bawah, jadilah mahar sebesar 745rb gw kasih pada mba kasir cantik saat itu juga, wihh akhirnya gw punya tenda :D

Ohyaa sebelum sah jangan lupa teliti sebelum membeli, di berdiriin tuh tenda, cek keseluruhannya. Gw aja kecolongan tali samping tenda buat pasak engga ada meski udah ngelakuin itu :(

Pengalaman sama nih tenda sampe saat ini ( 10 Maret 2016) udah ke Gunung Sumbing, Merbabu, Lawu, Slamet dan beberapa kali camping ceria di lereng atau pantai. Menurut gw pribadi dari spesifikasinya dan bentuknya secara keseluruhan cukup buat nglawan ujan angin kenceng di kebanyakan gunung Indonesia asal pemasangan bener, tentunya ajip, kece, dan oranye :D

Kelebihannya:
- Merknya lumayanlah punya nama di Indonesia
- Double Layer (kain luar - dalam dan jaraknya cukup biar ga saling nempel hingga mempercepat penguapan saat kain luar basah)
- 2 pintu
- 2 teras (meski cukup sempit tapi fungsi banget buat masak dan nyimpen peralatan seperti sepatu, tas yg mungkin basah bisa ga didalem tenda)
- Ada saku kecil di dalem kanan-kiri tenda buat nyimpen barang kecil dan tentunya gantungan buat lampu tengah diatas
- 4 tali guyline
- Meski namanya Replecement 2p tapi ini tenda malah cukup buat 4 orang (ga tau ini masuk kelebihan apa kekurangan)
- Terakhir, menurut gw nih tenda ga terlalu pasaran dan suka banget sama bentuk dan warnanya :D

Kalo masalah kekurangan gw sendiri mah sangat memaklumi, rega nggawa rupa pokoke. 

Kekurangannya:
- Beratnya sendiri nyentuh 3,7 Kg (ya meski untuk 4 orang muat dan pernah di Sumbing sampe 5 orang)
- Pasak masih besi (ga tau kenapa dapet 19 buah padahal yg kepake 12 buah, ini masuk kelebihan harusnya :| )
- Frame masih fiber
- Kain dalem hampir setengah pintu masih jaring-jaring (menurut gw sih baik-baik aja meski kata orang bisa buat semriwing)

Terakhir deh, FYI ini tenda Made in China. Dan untuk lebih jelasnya cek foto lengkapnya aja yaa, kalo ada pertanyaan langsung aja di kolom komentar :D

Wassalamu'alaikun Wr. Wb.